Akan kau kemanakan matamu?
Akankah kau hancurkan keyakinanmu?
Untuk hidup
Melihat untuk hidup
Bahwa kita hanya ada aku dan aku
Bahwa kau memiliki sesuatu yang tak terlihat untukku
Pertama kali
Kau tak terdapat di mataku
Tak kulihat kau di cermin itu
Hanya gelap bagai jelaga
Bersama sembab airmata
Akan kau kemanakan perasaanmu?
Yang akan jadi satu-satunya mata yang melihat
Apa-apa yang tak terlihat
Bahwa hatimu untukku
Bahwa aku sudah menyerah padamu
Rabu, 07 November 2012
Jumat, 02 November 2012
Seni dalam Fisika
Aku baru memasuki gerbang pertama dari perjalanan ini. Perjalanan mencari hakikat dari ilmu yang mempelajari fenomena-fenomena yang terjadi di semesta. Fisika adalah monster bagi sebagian orang. Bagiku pun dulu begitu.. Tak sudi aku dapat nilai bagus di Fisika karena aku sangat membenci gurunya. Dan aku bisa tiba-tiba sangat ingin mendapat nilai bagus karena sedang menyukai gurunya. Aku dulu begitu.
Tapi sekarang bukan tentang siapa yang mengajariku, tapi apa yang kupelajari.. Kesempurnaan Fisika nampak bukan saat kita berhasil menemukan hasil dari sebuah pengamatan, tapi pada saat proses pengamatan-pengamatan itu sendiri karena dalam prosesnya, keindahan muncul terus menerus untuk memberi ilham atas suatu gejala.
Bagiku hakikat tertinggi dari Fisika adalah ilmu yang memperkenalkan kepada kita Sang Pencipta dan berbagai 'usaha'nya pada jagad semesta. Bagaimana Sang Pencipta memperlakukan semestanya bisa diramalkan dalam Fisika, dan Fisika bukan ilmu yang penuh basa-basi.
Kita mempelajari Fisika bukan untuk menguasai dunia ini, tapi untuk mencintai diri sendiri, dan mengerti bahwa hidup ini begitu penuh dengan kejadian-kejadian yang bervariasi.
Aku baru memasuki gerbang pertama dari perjalanan ini. Perjalanan mencari hakikat dari ilmu yang mempelajari fenomena-fenomena yang terjadi di semesta. Fisika adalah pedoman hidupku setelah kitab suci al-Qur'an. Sekarang, dan seterusnya.
Kampung Halaman
"Hometown Glory"
I've been walking in the same way as I did
Missing out the cracks in the pavement
And tutting my heel and strutting my feet
"Is there anything I can do for you dear? Is there anyone I could call?"
"No and thank you, please Madam. I ain't lost, just wandering"
Round my hometown
Memories are fresh
Round my hometown
Ooh the people I've met
Are the wonders of my world
Are the wonders of my world
Are the wonders of this world
Are the wonders of my world
I like it in the city when the air is so thick and opaque
I love to see everybody in short skirts, shorts and shades
I like it in the city when two worlds collide
You get the people and the government
Everybody taking different sides
Shows that we ain't gonna stand
Shows that we are united
Shows that we ain't gonna take it
Shows that we ain't gonna stand shit
Shows that we are united
Round my hometown
Memories are fresh
Round my hometown
Ooh the people I've met
(Do da di di da da da da do do do do oh oh oh yaaaaaa yaa aye)
Are the wonders of my world
Are the wonders of my world
Are the wonders of this world
Are the wonders of my world
Of my world
Yeah
Of my world
Of my world yeah
Ini lagu yang jadi favoritku sekitar 4-5 bulan yang lalu dimana aku lagi pengen banget masuk ITB. Dulu aku berharap ITB jadi kampung halaman bagiku dalam menuntut ilmu. Tapi toh Tuhan tidak mengijinkan aku untuk disana. Mungkin belum..
Maka aku dedikasikan lagu ini untuk kampung halamanku sekarang, Universitas Padjadjaran, yang aku tidak akan pernah menyesal masuk ke dalamnya karena dengan begitu kutemukan orang-orang yang tak akan pernah aku lupakan seumur hidup.
Lirik lagu ini enak banget dengan musik latar yang semi orchestra.. Pada dasarnya aku memang menyukai karya-karya Adele karena semua karyanya simpel dan memang apa adanya dia. Terutama gaya nyanyinya yang 'nyeret-nyeret' lagu itu oke banget. Bagiku, lagu hometown glory ini hanya dia yang dapat menyanyikannya dengan manis.
Langganan:
Postingan (Atom)