Akan kau kemanakan matamu?
Akankah kau hancurkan keyakinanmu?
Untuk hidup
Melihat untuk hidup
Bahwa kita hanya ada aku dan aku
Bahwa kau memiliki sesuatu yang tak terlihat untukku
Pertama kali
Kau tak terdapat di mataku
Tak kulihat kau di cermin itu
Hanya gelap bagai jelaga
Bersama sembab airmata
Akan kau kemanakan perasaanmu?
Yang akan jadi satu-satunya mata yang melihat
Apa-apa yang tak terlihat
Bahwa hatimu untukku
Bahwa aku sudah menyerah padamu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar